Click here for Myspace Layouts

Senin, 15 April 2013

akuntansi internasional (bab4-5+metode kasus )

Nama : Inggriany Wijaya
NPM : 26209096
Kelas : 4EB06
Bab 4 : pelaporan dan pengungkapan 
1. Level pengungkapan yang rendah di Meksiko
       1) Infomasi perusahaan kurang terpercaya
           Informasi yang transparan sangatlah penting untuk pihakstakeholder maupun shareholder. Hal ini dapat berpengaruh erat pada kelangsungan perusahaan maupun perekonomian negara tersebut. Jadi apabila terdapat suatu informasi yang salah bagi para investor, maka perekonomian Negara Meksiko pun akan ikut melemah. Seiring tidak adanya pemasukkan / hasil investasi yang dapat menggerakkan roda perekonomian negara tersebut.
       2) Informasi hanya terbatas untuk orang dalam
            Seperti yang dijelaskan sebelumnya, informasi yang tidak transparan akan berdampak negatif pada perekonomian suatu negara. Apabila informasi hanya diberikan kepada orang dalam, maka tidak akan ada devisa yang masuk dari investasi asing, yang pada dasarnya devisa dari para investor asing sangatlah membantu, atau berperan aktif dalam memajukan perekonomian suatu bangsa.
      3) Orang-orang kuat Meksiko / Partai Politik menyembunyikan informasi
            Hal ini memang baik, karena jika informasi diberikan ke orang yang salah, maka akan menimbulkan “boomerang” terhadap perusahaan maupun negara tersebut. Namun kita juga tidak terlalu berlebihan, pemilihan investor yang selektif akan meminimalisir kejahatan.
     4) Kerahasiaan Pemerintah membuat nilai mata uang jatuh lebih parah pada tahun 1994 karena pemerintahan Bangsa Meksiko menyembunyikan statistik makroekonomi vital dari perbankan internasional.
            Mata uang berhubungan dengan trading antar negara di seluruh dunia. Uang adalah pelumas dari perdagangan internasionalmemungkinkan entitas asing untuk melakukan bisnis dengan satu sama lain. Apabila nilai mata uang suatu negara sudah jatuh, atau tidak diketahui secara pasti, akan menimbulkan kegalauan para investor untuk berinvestasi di negara tersebut.
    5)   Kerahasiaan membatasi perekonomian Meksiko
            Seperti dijelaskan di nomor 4 tadi. Bahwa investor akan berkurang apabila tidak ditunjang dengan situasi kondisi perekonomian yang baik, transparan, dan akuntabel. Jadi pendapatan yang didapat semakin kecil jika tidak ada pergerakan makroekonomi yang baik.
*Level Pengungkapan yang tinggi
1) Pengaturan oleh partai politik membuat informasi yang mencurigakan tidak pernah jatuh pada pihak yang salah.
            Hal ini memang baik sekali, pemilihan para investor yang selektif akan membawa dampak baik bagi perekonomian Meksiko pada jangka panjangnya. Meminimalisir adanya orang/partai oposisi yang ingin menjatuhkan institusi, dan pemerintahan Meksiko yang dapat berdampak buruk pada kesejahteraan masyarakat.

2. * Peningkatan yang terjadi di Meksiko
a) Adanya banyak kekhawatiran yang menyatakan bahwa kerahasiaan akan membatasi perekonomian Meksiko.
            Rupanya masyarakat moderat sudah mulai merasakan dampak negatif akibat kerahasiaan pemerintah terhadap kesejahteraan masyarakat. Maka masyarakat ini mulai berbicara ke masyarakat lain, dan pemerintah.
b) Tekanan transparansi yang selalu tumbuh bersamaan dengan masuknya investor asing.
            Mereka juga menginginkan negara mereka dikenal oleh negara lain di seluruh dunia, dengan cara masuknya investor-investor asing yang dapat mempublikasikan negara mereka ke seluruh dunia.
c) Meningkatnya partai oposisi
            Partai oposisi semakin menjamur agar terjadi diferensiasi ide untuk pemerintah dalam langkah mengambil sebuah keputusan.
d) Berkembangnya kebebasan pers
            Pers-lah yang akan memblow up semua tindak tanduk yang dilakukan oleh pemerintah dan partai oposisi. Agar masyarakat pun dapat turun tangan/memberikan pendapat terbaiknya demi kemajuan dan kesejahteraan Negara dan masyarakat Meksiko.

Bab 5 : Translasi mata uang asing 
ALASAN  TRANSLASI  MATA UANG ASING
·         Translasi mata uang asing adalah proses pelaporan informasi keuangan dari satu mata uang ke mata uang lainnya.

Translasi mata uang asing dilakukan untuk mempersiapkan laporan keuangan gabungan yang memberikan laporan pada pembaca informasi mengenai operasional perusahaan secara global, dengan memperhitungkan laporan keuangan mata uang asing dari anak perusahaan terhadap mata uang asing induk perusahaan.
Tiga alasan tambahan dilakukannya translasi mata uang asing, yaitu:
1.       mencatat transaksi mata uang asing;
2.      memperhitungkan efeknya perusahaan terhadap translasi mata uang; dan
3.      berkomunikasi dengan peminat saham asing.

LATAR  BELAKANG  DAN  TERMINOLOGI
Transaksi mata uang bisa terjadi langsung di pasar spot, pasar forward, atau pasar swap.
·         Kurs pasar spot dipengaruhi berbagai faktor, termasuk juga perbedaan tingkat inflasi antar negara, perbedaan pada saham nasional, dan ekspektasi mengenai arah tingkat mata uang selanjutnya. Kurs ini bersifat langsung atau tidak langsung.
·         Kurs pada pasar forward adalah persetujuan untuk mentranslasikan sejumlah mata uang yang telah ditetapkan untuk masa yang akan datang.  Transaksi pada pasar forward mendapatkan potongan atau premi dari pasar spot, atau sebagai tingkat palsu pasar forward.
·         Transaksi kurs swap melibatkan pembelian spot dan penjualan forward yang simultan, atau penjualan spot dan pembelian forward mata uang.

EFEK  LAPORAN  KEUANGAN  TERHADAP KURS  ALTERNATIF  TRANSLASI  MATA UANG  ASING
Tiga kurs translasi yang digunakan untuk mentranslasikan neraca mata uang asing terhadap mata uang domestic, yaitu:
·         Kurs saat ini; kurs yang berlaku pada tanggal laporan keuangan.
·         Kurs historis; translasi mata uang yang berlaku saat asset dengan mata uang pertama kali didapatkan atau saat kewajiban dengan mata uang asing pertama kali muncul.
·         Kurs rata-rata; nilai rata-rata biasa atau dengan pembobotan baik pada kurs historis atau saat ini.
Tipe dalam Penyesuaian Tukar-Menukar
http://alena19.files.wordpress.com/2012/04/new-picture-1.png?w=300&h=167
·         Transaksi Mata Uang Asing
Kriteria Mata Uang Fungsional
Faktor Ekonomi
Mata Uang Lokal sebagai Mata Uang Fungsional
Mata Uang Induk Perusahaan sebagai Mata Uang Fungsional
Arus Kas
Menggunakan mata uang local dan tidak berpengaruh terhadap arus kas
Berpengaruh secara langsung terhadap arus kas dan dikembalikan ke induk perusahaan
Harga Jual
Sangat tidak peduli dengan tingkat perubahan nilai tukar dan diatur oleh kompetisi local
Responsif terhadap perubahan nilai tukar dan dilakukan oleh kompetisi internasional
Harga Pasar
Kebanyakan pada negara adidaya dan menggunakan mata uang local
Kebanyakan pada negara induk dan menggunakan mata uang negara induk
Anggaran Biaya
Sering terjadi pada daerah local
Sangat berkaitan dengan faktor produktif yang diberikan dari induk perusahaan
Keuangan
Menggunakan mata uang local dan dilayani oleh operasional local
Diberikan oleh induk perusahaan atau bergantung pada induk perusahaan agar memenuhi kewajiban jangka panjang
Internal Perusahaan
Jarang, tidak ekstensif
Sering kali dan transaksi yang ekstensif



·         Perspektif Transaksi Tunggal
Pada transaksi tunggal, penyesuaian nilai tukar (baik stabil atau tidak) dimasukkan sebagai penyesuaian terhadap pembukuan transaksi awal dengan alasan bahwa transaksi dan perjanjiannya merupakan kejadian tunggal.
·         Perspektif Transaksi Ganda
Pada perspektif transaksi ganda, penerimaan piutang mempertimbangkan kejadian yang terpisah dari penjualan yang memberikan tambahan pendapatan.

TRANSLASI  MATA  UANG ASING
·         Metode Nilai Tukar Tunggal
·         Metode Nilai Tukar Ganda
o    Metode Current-Noncurrent
o    Metode Moneter-Nonmoneter
o    Metode Kurs Sementara
KEUNTUNGAN  DAN  KERUGIAN  TRANSLASI MATA UANG  ASING
Pendekatan akuntansi untuk penyesuaian translasi mata uang asing, yaitu:
1)      Penangguhan
2)      Penangguhan dan Amortisasi
3)      Penangguhan Sebagian
4)      Tidak Ada Penangguhan

PENGEMBANGAN  AKUNTANSI  TRANSLASI MATA UANG ASING
Beberapa perspektif historis tentang akuntansi translasi mata uang asing di Negara Amerika, sebagai berikut:
1)      Pra-1965
Praktik translasi mata uang asing masih dipandu oleh BAB 12 dari Accounting Research Bulletin No. 43.
2)      1965-1975
Translasi mata uang asing seluruh pembayaran dan penerimaan mata uang asing pada kurs saat ini diperbolehkan setelah Accounting Principles Board Opinion No. 6 dikeluarkan pada tahun 1965.
3)      1975-1981
FASB mengeluarkan FAS No. 8 pada tahun 1975.
4)      1981-Sekarang
FASB mengeluarkan Satetement of Financial Accounting Standards No. 52 pada tahun 1981.
GAMBARAN STANDAR NO. 52/STANDAR AKUNTANSI INTERNATIONAL 21
·         Translasi saat Mata Uang Lokal adalah Mata Uang Fungsional
Prosedur kurs saat ini yang digunakan adalah:
1)      Seluruh asset dan kewajiban asing yang ditranslasikan terhadap dolar menggunakan nilai tukar yang berlaku pada tanggal neraca; akun modal ditranslasikan pada kurs historis.
2)      Pendapatan dan beban ditranslasikan menggunakan nilai tukar yang berlaku pada waktu transaksi, walaupun nilai tukar rata-rata tambahan dapat digunakan untuk kelayakan.
3)      Keuntungan dan kerugian dilaporkan dalam komponen ekuitas gabungan pemegang saham yang terpisah. Penyesuaian nilai tukar tersebut tidak dimasukkan ke dalam laporan laba-rugi hingga operasional luar negeri telah terjual atau investasi telah diputuskan tidak bernilai.
·         Translasi saat Mata Uang Induk Perusahaan adalah Mata Uang Fungsional
1)      Aset dan kewajiban serta nonmoneter bernilai pada harga pasar saat itu ditranslasikan menggunakan nilai tukar yang berlaku pada saat laporan keuangan; item nonmoneter lainnya dan modal ditranslasikan pada kurs historis.
2)      Pendapatan dan beban ditranslasikan menggunakan nilai tukar rata-rata untuk periode kecuali item yang berhubungan dengan item nonmoneter (contoh: biaya penjualan dan beban depresiasi), yang ditranslasikan menggunakan kurs historis.
3)      Keuntungan dan kerugian translasi mata uang asing direfleksikan dalam pendapatan lancar.
·         Translasi saat Mata Uang Asing adalah Mata Uang Fungsional
Usaha gabungan asing mungkin akan tetap mencatat pembukuannya dalam satu mata uang asing saat mata uang fungsionalnya adalah mata uang asing lain. Dalam situasi ini, laporan keuangan akan dihitung ulang dari mata uang local ke dalam mata uang fungsional (metode kurs sementara) lalu ditranslasikan ke dalam dolar AS menggunakan metode kurs saat ini.

PERMASALAHAN  PERHITUNGAN

·         Perspektif Laporan
·         Harga Perolehan
·         Konsep Pendapatan
·         Laba Terkelola

TRANSLASI  MATA UANG  ASING  DAN INFLASI
Hubungan terbalik antara tingkat inflasi sebuah negara dengan nilai eksternal mata uangnya telah ditunjukkan secara empiris. Sehingga penggunaan kurs saat ini untuk mentranslasikan biaya asset nonmoneter yang bertempat dalam kondisi yang cenderung berinflasi akan menghasilkan padanannya mata uang domestic jauh di bawah nilai aslinya
~ METODE KASUS
1. Lima karakteristik yang menunjukkan relatif rendahnya tingkat pengungkapan di Meksiko antara lain :
• dari tingkat pendidikan standar dan praktek akuntansi yang sangat rumit akan menjadi tidak berguna jika disalahartikan dan disalahgunakan sebagai contoh : pelaporan teknis yang kompleks mengenai varian perilaku biaya tidak akan berarti apa-apa kecuali para pembaca memahami akuntansi biaya pengungkapan resiko efek derivatif tidak akan informatif kecuali jika dibaca oleh pihak yang berkompeten. Meksiko adalah salah satu contoh negara dimana permasalahan ini telah berhasil ditanggulangi
• Perusahaan-perusahaan tradisional di Meksiko menjaga dan merahasiakan segala informasi yang berkaitan dengan pelaporan keuangan. Secaraumum, pengungkapan public tidak terlalu kredibel dan tepat waktu, bila dibandingkan dengan perekonomian yang lebih maju.
• Tingkat keharusan dalam penyusun laporan keuangan dan diaudit berbeda-beda menurut jenis dan ukuran perusahaan. Pada umumnya, Meksiko memberikan informasi yang dibutuhkan oleh kreditor dan pemungut pajak.
• Pemegang saham di Meksiko kurang mendapat perhatian. Perlindungan terhadap pemegang saham di Meksiko masih terbilang sangat dasar.
• Tingkat pelaporan dan pengungkapan di Meksiko rendah, walaupun terdapat Hukum Komersial Meksiko dan Hukum Pajak Penghasilan yang berisi ketentuan-ketentuan mengenai pembuatan ringkasan catatan akuntansi tertentu dan penyusunan laporan keuangan, tetapi pengaruh keduanya terhadap pelaporan keuangan masih minimal.
• Sulitnya mengakses / mengungkapkan informasi perusahaan karena sistem aturan di Meksiko sangat menjamin kerahasiaa data-data suatu perusahaan.

2. Karakteristik yang menunjukkan relatif tingginya tingkat pengungkapan di Meksiko yaitu :
• Meksiko merupakan negara hukum kode dengan akuntansi penyajian wajar / pengungkapan penuh dan penggunaan akuntansi tingkat harga umum yang komprehensif sebagai dasar pengukuran.
• Prinsip akuntansi di Meksiko tidak membedakan antara perusahaan besar dan kecil dan diterapkan untuk seluruh bentuk badan usaha. Komisi Pasar Modal dan Perbankan Nasional mengeluarkan aturan untuk perusahaan yang sahamnya tercatat, yang umumnya membatasi pilihan-pilihan tertentu dalam prisip akuntansi yang diterima secara umum.
• Aturan akuntansi di Meksiko sudah sama dengan IFRS, kecuali dalam hal penilaian asset.
• Institut Akuntan Publik di Meksiko mengacu pada Amerika Serikat serta Badan Standar Akuntansi Keuangan dalam mengembangkan prinsip akuntansi yang diterima secara umum. Apabila standar tersebut tidak membahas seluruh area, secara keseluruhan praktik berorientasi pada kewajaran.


3. Perbaikan-perbaikan :
• Reformasi ekonomi pasar bebas selama tahun 1990-an membantu dalam mengurangi inflasi, meningkatkan tingkat pertumbuhan ekonomi, dan memberikan fundamental ekonomi yang lebih sehat. Reformasi tersebut meliputi penghapusan hambatan perdagangan yang proteksinonis, membuka investasi luar negeri, dan menandatangani perjanjian dagang regional.
• Mengubah sistem aturan pengungkapan dan pelaporan akuntansi terutama untuk perusahaan keluarga.
Sumber : Choi, Frederick D. S. dan Gary K. Meek. International Accounting. Buku 1 Edisi 6. 2010: Salemba Empat.